Wednesday, August 8, 2012

KAMU


Sesuatu yang berbeda menghampiri, ketika sesosok kamu datang mengarah dihadpku dengan tiba tiba.  Menjelajah relung ku yang sedang gundah menelusuk sepi. 

Suatu hari kita bertemu tak terduga. Detik menit pun berlalu begitu cepat untuk ku lalui. Ketika aku hanya melihat sekilas dari siluet bayang wajahmu. Karena saat itu ada seseorang yang tengah menungguku untuk segera pulang. Sedikit ku selipkan kata dan senyum kecil untuk seorang pria misterius sepeti kamu. Kusapa dengan hangat, lalu ku rekam mimik serta bicaramu sepanjang celoteh yang kau lontarkan, berharap kamu merasa nyaman walau bertemu hanya sepenggal waktu. 



Maaf ya, jika aku mengingkari janji yang sebelumnya akan menghabiskan cerita di sepanjang siang ini. Jika kau tahu, saat itu rasanya aku seperti dicekik oleh tanda tanya besar bercampur rasa sesak, yang memang sebenarnya aku tak tahu harus bagaimana. Beberapa kali menghitung dan memandang ke arah ribuan detik jam serta angka dalam calender kecilku.

Ajakanmu kali ini memang tak berbelit rumit. Caramu berbeda dari biasanya, dan aku suka itu. telah kusiapkan pakaian yang akan ku pakai ketika bertemu sosok yang membuatku lain dari biasanya. Ingin terlihat sedikit berbeda mungkin. 


cerita  membawaku berlalu hingga detik ini. Pernah terbersit untuk mengehentikan waktu, dimana rasa yang kita punya berjalan beriring sejalan di sepanjang perjalanan. Memang kau yang merubah diam menjadi tawa, yang menyulap airmata menjadi se titik senyuman manja. Yang membuka hati setelah sekian lama tak tersentuh. Kamu itu.. misteriku, nafas keduaku, bulir nadiku, dan tolong sapa aku di dalam ruang gerakmu.