Ini toh rasanya beranjak
remaja. Apalagi kalo udah disinggung masalah love life, sedikit sensitif memang
, lagi masa masanya banget pengenalan dan pencarian jati diri, yang baru
belajar gaul sampe yang udah hatam gaul. mungkin kalo di flashback pasti lo
semua nyengir and surely cuma bisa meratapi nasib dan ketawa kecil sendiri aja
kalo di inget inget. Ehmm oke next guys, kita emang ngga bisa turn back time.
Tapi foto itu ngga akan pernah bohong. Dan memori di otak selalu bekerja dengan
otomatis untuk flashback beberapa tahun ke belakang. Apalagi dengan orang yang
pernah atau memang punya peran penting dalam hidup kita.
I love photos,
because the best thing about it is that IT NEVER CHANGES even when the person
in it DOES. ♥
Dulu
hal favourite gue adalah ngeliatin foto waktu kecil. Sambil nanya kenyokap
gimana waktu gue kecil. Dan lagi lagi otomatis memori gue mencoba
mengingat itu semua. ya even
though I can’t remember the full of memory, but I could feel that my imagination created.
Mangkanya gue itu ngga mau ngelewatin sebuah moment tanpa foto. Bukan berarti
orang itu narsis or what ever she is. Tapi karna foto itu mengandung beberapa
memori dan arti di dalamnya. Haha too old ya gue..
*when
i was kid
Ehmm sedikit cerita nih pengaruh
gue terhadap foto, waktu eyang masuk UGD dan ngga sadar for a long time. Gue punya
niat. Kalau sampe my beloved grandmom pulih dan sadar so she can see me. Can look
at my eyes. Meskipun sebenernya gue mau nangis setiap masuk UGD dengan ngeliat
kedaan beliau yang lemah seperti itu. But i promised to apply a story in a picture or video in memory of her smile and face. And you know what? With a miracle and god help. I got it!
sebelum akhirnya beliau pulang dengan tenang kehadapan yang kuasa..
Itu cerita dari gue tentang
beberapa pentingnya foto. Mungkin ketika gue menikah dan berkeluarga nanti. Gue
ngga akan pernah mau untuk ninggalin moment moment tertentu. Aaaa can’t wait. but
I hafta wait to complete my college. And see
my parents proud of it!
No comments:
Post a Comment